Peran Perempuan Dalam Pelaksanaan Moderasi Beragama Di Provinsi Sumatera Selatan
Main Article Content
Abstract
Moderasi beragama merupakan topik yang sering dikaji dalam dua tahun terakhir ini, namun masih minim yang membahas peran perempuan dalam moderasi beragama. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peran perempuan dalam pelaksanaan moderasi beragama di Kota Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Tokoh perempuan yang dijadikan informan penelitian berjumlah tiga orang, masing-masing berprofesi sebagai ustadza di Kecamatan Bukit Baru Kota Palembang. Data bentuk peran perempuan dalam moderasi beragama dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Melalui teknik tersebut pula, faktor-faktor yang menyertai pelaksanaannya dikumpulkan. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan peran tokoh perempuan nampak dari dua bentuk peran yaitu peran di lingkungan keluarga dan peran sebagai tokoh masyarakat, baik pada aspek aqidah, ibadah, maupun akhlak atau perilaku maka peran perempuan direfleksikan. Terdapat tiga faktor yang menghambat pelaksanaan moderasi beragama oleh perempuan di Kecamatan Bukit Baru, yaitu karakter anak yang berbeda, keterbatasan kemampuan menguasai teknologi, dan perbedaan gender. Pelaksanaan moderasi beragama di dukung oleh tiga factor yaitu, semangat individu, akses memperoleh ilmu pengetahuan, dan lingkungan yang kondusif. Diharapkan hasil penelitian ini dapat mendorong perempuan lebih banyak lagi yang terlibat aktif berperan melaksanakan moderasi beragama.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.