PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS MODEL SOLE (SELF ORGANIZED LEARNING ENVIRONMENT) PASCA PANDEMI COVID-19

Abstract

Setelah mengalami pembelajaran jarak jauh selama dua tahun, pada tahum 2022 pembelajaran ditetapkan menjadi pembelajaran tatap muka terbatas 50%. Ada perubahan pola pembelajaran dari jarak jauh lalu di buat secara tatap muka. Pendidik harus menyesuaikan model pembelajaran yang tepat dalam mengatasi ini. Terutama pada pembelajaran kimia. Pendidik harus memilih model pembelajaran yang tepat untuk materi kimia yang bersifat teoritis dan abstrak. Model pembelajaran yang konvensional masih diterapkan oleh guru sehingga peserta didik merasa jenuh dan membuat hasil belajar yang menurun. Oleh karena itu diterapkanlah model pembelajaran SOLE (Self Organized Learning Environment) adalah pembelajaran yang menitik beratkan pada siswa untuk belajar secara mandiri atau siswa menciptakan lingkungan belajar degan sendirinya. Sintak dari model ini 1) Question 2) Investigation 3) Review. Dengan menggunakan model ini dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dan membuat peserta didik dapat menerapkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi dan komunikasi. SOLE bisa dimodifikasi sinkron dengan keadaan baik masa covid-19 ataupun pasca covid-19 dengan  ketersediaan sarana sehingga bisa menyampaikan konsep pada siswa. Model ini juga merupakan inovasi pembelajaran yang mendukung kurikulum merdeka dimana kurikulum ini menekankan pada siswa belajar dengan minatnya sendiri. Penelitian ini menggunakan Systematic Review dengan tujuan untuk mengksplor lebih dalam lagi mengenai model SOLE dengan menggunakan Data Base Google Schoolar mereview 10 artikel yang telah dipilih oleh peneliti dengan menggunakan kata kunci “Self Organized Learning Enviroment” dan “Model Pembelajaran Kimia” dengan rentan jurnal 2020-2022. Kesimpulan pada penelitian ini adalah model ini dapat meningkatkan hasil belajar dan dapat menaikkan kemandirian belajar serta keefektifan belajar